Rabu, 17 September 2014

Putra Pengusaha Luntungan Honoris Lolos ke Senayan



Jakarta - Daerah pemilihan (dapil) Jakarta III (Jakarta Barat, Jakarta Utara, Kepulauan Seribu), selain diisi caleg-caleg tersohor, juga menyisahkan banyak kejutan. Seperti yang dialami putra pengusaha Luntungan Honoris bernama Charles Honoris.

Dia adalah caleg muda dari PDI Perjuangan. Charles adalah politisi muda, putra dari pengusaha nasional, Luntungan Honoris.

Bagi Charles, lolosnya dirinya ini sangatlah bermakna, sebab ia lolos dari daerah pemilihan DKI Jakarta III, yang merupakan dapil 'neraka'.

Menurut hasil rekapitulasi di KPU, Charles yang juga Ketua DPD Taruna Merah Putih DKI Jakarta, organisas sayap kepemudaan PDIP, memperoleh suara terbanyak.

Di dapil itu, Charles meraup 96.842 suara. Unggul dari caleg lain yang juga politisi senior seperti Effendi Simbolon dan Ketua DPR RI Marzuki Alie yang juga bertarung di dapil tersebut.

Charles mengatakan, sangat gembira. Sebagai orang baru, ia bisa membuktikan bisa bersaing dengan politisi senior.

“Kami bersyukur dan berterima kasih bahwa rakyat Jakarta mempercayakan aspirasinya kepada PDIP, di pemilu kali ini. Kami juga berharap akan dipercaya rakyat Indonesia untuk membawa perubahan bagi bangsa ini melalui presiden Jokowi di tahun 2014 ini,” kata Charles, di Jakarta, Sabtu (26/4/2014).

Charles adalah putra dari Luntungan Honoris, pengusaha nasional yang bersama Bill Gates serta tujuh pengusaha nasional lain mendonasikan USD 80 juta dollar untuk program kesehatan nasional di Indonesia.

Luntungan Honoris masih tercatat sebagai presiden komisaris PT. Modernland Realty Tbk. Ia juga anggota dewan pelindung Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan.

Beberapa yang lolos di dapilnya ini seperti putra pengusaha Hasjim Djojohadikusumo, Aryo Djojohadikusumo.

Di dapil ini beberapa nama tenar bersaing memperebutkan delapan kursi yang dijatahkan. Para politisi senior yang bertarung di dapil ini, antara lain, Ketua DPR Marzuki Alie (Demokrat), Vera Febyanthy (Demokrat), Effendi Simbolon (PDIP), Adang Daradjatun (PKS), Tantowi Yahya (Golkar), Achmad Dimyati Natakusumah (PPP).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar